MAINAN ANAK CERDAS

Anak FUN, Bunda Kaya Informasi

LightBlog

Breaking

Thursday, March 2, 2017

Cara Menentukan Sendiri Jenis Kelamin Buah Hati

Menentukan sendiri jenis kelamin anak? Mungkinkah??
Saat ini semakin banyak metode modern yang berbasis sains telah dikembangkan agar pasangan suami istri bisa memilih jenis kelamin bayi mereka. Well, tentu banyak orang yang memandang bahwa hal ini melawan kodrat Tuhan. Namun, urusan jenis kelamin adalah ranah pribadi yang merupakan hak setiap pasangan. Pada umumnya mereka beralasan bahwa memiliki anak dengan jenis kelamin yang bervariasi akan membuat keluarga seimbang. Hmm.. apapun alasannya the choice is yours. Bunda.. Jika bunda menginginkan atau mau memprogram jenis kelamin bayi bunda, tidak ada salahnya mencoba tips-tips ini.

Waktu berhubungan. Teori Akihito
Teori ini menegaskan pada kapan waktu berhubungan seksual. Dari karakteristik sperma Y yang usianya lebih pendek daripada sperma X, dan juga jalannya yang lebih cepat dari sperma X. Langsung disimpulkan aja yaa.. Kalo ingin memperoleh anak laki-laki maka hubungan intim harus dilakukan mendekati, bertepatan atau segera setelah terjadi ovulasi (saat keluarnya sel telur dari indung telur). Dengan begitu, sperma Y yang masuk ke dalam rahim dapat langsung membuahi sel telur. Sedangkan untuk mendapatkan anak perempuan, hubungan intim sebaiknya dilakukan beberapa hari sebelum ovulasi terjadi. Oleh karena itu, hubungan intim sebaiknya mulai dilakukan 3 hari sebelumnya, sehingga pada saat ovulasi terjadi tinggal sperma X yang masih hidup dan membuahi sel telur. Metode ini memang tidak praktis karena istri harus tahu saat tepat berlangsungnya ovulasi.


Posisi Saat Berhubungan
Pada dasarnya, untuk mendapatkan anak perempuan lakukan posisi hubungan seks yang dapat memperlambat sperma masuk ke rahim dan saluran telur. Jadi hubungan intim dengan posisi saling berhadapan (posisi muka bertemu muka), istri di bawah dan suami di atas sebetulnya membuat sperma tidak bisa langsung menerobos ke mulut serviks (leher rahim). Dengan begitu waktu yang dibutuhkan sperma pun akan lebih lama dan hal ini lebih menguntungkan sperma X. Sedangkan untuk mendapatkan anak laki-laki, hubungan seks diarahkan agar penis mencapai vagina secara penuh dimana posisi tersebut dapat mempercepat masuknya sperma ke dalam vagina, rahim, dan saluran tuba sehingga sperma Y akan melewati lingkungan asam di vagina dan dapat secara cepat mencapai sel telur. Perlu diketahui, beberapa penelitian menunjukkan bahwa kelahiran anak dengan jenis kelamin laki-laki memiliki kemungkinan yang lebih tinggi, yaitu mencapai 51%. Salah satu posisi itu adalah posisi Knee-Chest (genu pektoral). Posisi ini diduga bisa membuat sperma Y meluncur cepat melalui liang vagina, rahim, dan sampai ke sel telur.  Posisi dimana suami bersetubuh dengan istri dari belakang ini disebut juga doggie style.

Kedalaman Penetrasi
Semakin dalam penetrasi, maka semakin dekat jarak yang ditempuh sperma menuju sel telur. Bila suami bisa menekan sedalam-dalamnya saat ejakulasi berlangsung, hal ini bisa meningkatkan kemungkinan mendapat anak laki-laki. Selain itu, area dekat serviks bersifat basa, sehingga penetrasi dalam saat berhubungan akan mendekatkan sperma ke area ini dan area yang basa ini merupakan keadaan yang cocok buat sperma Y.
Penetrasi Pendek. Penetrasi pendek dilakukan dengan cara mengangkat penis hingga ke ujung vagina saat suami mengalami ejakulasi. Tindakan ini berarti memperpanjang jarak sperma ke sel telur yang diduga akan menambah persentase kesempatan sperma X mengingat daya tahannya yang lebih kuat dari sperma Y, sehingga dimungkinkan untuk mendapatkan anak perempuan lebih besar.

Orgasme
Biarkan istri mencapai orgasme lebih dahulu baru disusul suami. Cairan yang dihasilkan saat wanita mengalami orgasme akan lebih mendukung pergerakan sperma Y untuk lebih cepat sampai ke sel telur. Semakin cepat sampai akan semakin baik, karena usia sperma Y lebih pendek. Selain itu pada saat orgasme maka akan disekresikan substansi yang membuat daerah vagina bersifat basa. Sehingga cara ini lebih memungkinkan untuk mendapatkan anak laki-laki. Jika ingin mendapatkan anak perempuan, maka hindari ogasme. Saat melakukan hubungan intim, usahakan agar ejakulasi terjadi sebelum istri mencapai orgasme. Tanpa orgasme, sekresi alkalis (pengeluaran substansi yang membuat daerah vagina bersifat basa) tidak terjadi dan ini akan membuat sperma Y mati sehingga menguntungkan sperma X yang punya daya tahan lebih baik.

Aktifitas Seks Yang Teratur
Dengan seks teratur, volume sperma yang keluar otomatis lebih sedikit karena tidak ada sperma yang ditabung. Hal ini diyakini akan meningkatkan kemungkinan mendapatkan anak perempuan. Karena sebelum mencapai sel telur, sperma harus melalui perjalanan berat. Sebagian sel sperma akan mati di perjalanan, terutama sperma Y yang berumur pendek. Akhirnya semakin lama jumlahnya akan semakin sedikit. Nah, untuk mendapatkan volume sperma yang sedikit, hubungan intim sebaiknya dilakukan setelah haid, setiap 2 hari sekali hingga 2-3 hari menjelang ovulasi. Dengan begitu, sperma X yang tahan lebih lama mungkin saja banyak yang masih tertinggal dan akan membuahi sel telur begitu ovulasi terjadi.
“Puasa” Sementara. Untuk meningkatkan kuantitas volume spermanya, suami dianjurkan menabung spermanya atau tidak melakukan ejakulasi sekitar 7-8 hari. Dengan jumlah sperma yang lebih banyak per mililiternya, kemungkinan mendapatkan anak laki-laki juga meningkat. Puasa seks juga bertujuan menghindari kemungkinan tertinggalnya sperma X dari hubungan intim yang dilakukan beberapa hari sebelum masa ovulasi. Bila ada sperma X tertinggal dalam organ reproduksi wanita, begitu tiba masa ovulasi, ia dapat langsung membuahi sel telur. Berarti anak perempuanlah yang akan didapat. Sedangkan jika dalam seminggu sebelumnya puasa seks dijalankan, maka sperma Y memiliki kesempatan yang besar untuk membuahi sel telur.

Memilih Makanan
Bunda sebaiknya merencanakan menu utama berikut: makanan mengandung garam, daging merah, acar, ikan, minyak zaitun, telur, jagung manis, roti soda, alpukat, buah ara, buah apricot, buah yang dikeringkan, kacang polong, jamur, dan sayuran zucchini. Pilihlah makanan yang terutama hewani, daging dan ikan, ini akan membuat suasana vagina ber PH basa.  Coba tetap diet anti-asam dan minum 2-3 cangkir teh hijau dimulai pada hari periode-mu berlalu. Makanan tinggi kalium juga baik untuk diamakan karena juga bersifat basa seperti pisang. Contoh makanan lain yang bersifat basa adalah coklat dan kentang.
Mengkomsumsi makanan yang mengandung asam seperti yoghurt, buah dengan rasa asam, sayur segar dan kacang-kacangan juga membantu proses untuk mendapatkan bayi perempuan.

Yang perlu diingat adalah hindari alkohol dan rokok. Karena sperma sangat rentan/ rapuh. Laki-laki yang minum minuman keras dan merokok berat akan memiliki sperma Y lebih sedikit dan oleh karenanya akan lebih kecil kemungkinan untuk mendapatkan anak laki-laki.



Terlihat disini bahwa metode-metode di atas tujuannya satu yaitu sperma X ataukah Y yang ingin dipertahankan di dalam saluran reproduksi wanita dan yang diharapkan bisa bertemu (membuahi) ovum/ sel telur. Hal yang perlu diketahui adalah semua metode hanya dapat meningkatkan persentase keberhasilan. Tidak ada yang bisa menjamin 100 % bahwa nanti yang keluar pasti bayi laki-laki atau bayi perempuan. Wallahu a’lam.

No comments:

Post a Comment

Search This Blog

Featured Post

Pasir Kinetik Bandung, Mainan Anak Cerdas