Stimulasi Bayi Di Bulan Pertama |
Perkembangan setiap bayi memang tidak sama, tetapi ada banyak
cara sederhana dan menyenangkan yang bisa bunda lakukan untuk mendorong
pertumbuhan dan perkembangannya. Robert Myers, Ph.D., psikolog anak dan remaja,
sekaligus pendiri Child Development Institute dan asisten profesor klinis
psikiatri dan perilaku manusia di University of California, Irvine School of
Medicine menjelaskan bahwa Menstimulasi otak anak selama periode usia ini dan
menciptakan situasi yang memungkinkan anak untuk bereksplorasi, dapat membantu
anak mempelajari hal-hal yang membuat dia mengenal lingkungan sekitarnya.
Selain itu, melakukan aktivitas-aktivitas
tersebut juga menciptakan kelekatan antara orang tua dan anak, serta
memungkinan orang tua mengamati anak dengan lebih baik, sehingga ketika berkonsultasi
ke dokter anak, orangtua dapat memberikan informasi yang baik mengenai
perkembangan anak.
Bunda.. Berikut ini adalah aktivitas-aktivitas yang bisa
mendukung pertumbuhan dan perkembangan bayi:
1. Mendengar
Lakukan hal ini yaa bunda: Bernyanyi dan berbicara kepada
bayi dengan nada suara yang dilebih-lebihkan. Perhatikan ekspresi wajah dan
reaksinya terhadap nada suara yang berbeda-beda.
Dengan aktivitas ini, maka kemampuan yang dilatih adalah perkembangan bahasa.
2.
Mengikuti Gerakan
Lakukan hal ini yaa bunda: Baringkan bayi di atas tempat
tidur dan perlihatkan mainan (Sebuah mainan kecil yang empuk dan
berwarna-warni, seperti bola dari spons atau boneka). Goyangkan mainan itu
perlahan, atau sentuh lembut wajahnya dengan mainan itu untuk mendapatkan
perhatiannya. Gerakkan mainan dari kiri ke kanan, dan sebaliknya. Dorong anak
untuk mengikuti gerakan mainan yang bunda pegang dengan matanya.
Dengan
ini, kemampuan yang dilatih adalah perkembangan
visual, visual tracking.
3. MENGENALI BAYANGAN MELALI CERMIN
3. MENGENALI BAYANGAN MELALI CERMIN
Lakukan ini yaa bunda: Perlihatkan pada bayi bayangannya di
cermin dan tanyakan “Itu siapa ya dek?” Ulangi lagi dengan bayangan bunda dan kakaknya,
atau mainannya.
Dengan
ini, kemampuan yang dilatih adalah perkembangan
visual, sosial, dan emosional.
4. SIT-UP
4. SIT-UP
Lakukan hal ini yaa bunda: Jika bayi telah memiliki kontrol
kepala yang baik, baringkan dia di tempat tidur, letakkan tangan bunda di bawah
lengannya, kemudian dengan perlahan bantu dia ke posisi duduk. Seiring
perkembangan massa dan kekuatan ototnya, bunda bisa melakukan gerakan ini
dengan memegang tangan bayi
kemudian perlahan-lahan membimbing bayi untuk duduk.
kemudian perlahan-lahan membimbing bayi untuk duduk.
Dengan
ini maka kemampuan yang dilatih adalah Motorik,
kontrol kepala.
5. MENENDANG
Lakukan hal ini yaa bunda: Selipkan sehelai atau dua helai
tisu di jok sofa bunda atau kursi berbantal sehingga tisu itu menjuntai ke
lantai seperti tirai. Lepas kaus kaki bayi dan baringkan dia di lantai beralas
sampai kedua telapak kakinya mengenai tisu dan lututnya sedikit tertekuk. Saran
dari Rachel Coley, terapis okupasi, penulis buku Begin With a Blanket: Creative
Play for Infants, dan pendiri CanDoKiddo.com, jika dia tidak segera menendang,
goyang-goyangkan sedikit tisu itu dengan tangan bunda atau sentuhkan telapak
kakinya dengan tisu”.
Dengan hal ini, maka kemampuan yang dilatih adalah kesadaran
tubuh, sebab dan akibat, integrasi sensori, gerakan menarik dagu ke arah dada.
6. MERAIH BENDA
Lakukan hal ini yaa bunda: Isi keranjang atau panci dengan
tabung tisu (Tabung tisu toilet atau tisu dapur yang dipotong-potong selebar
2,5 – 5 cm, keranjang atau panci yang tidak terlalu dalam) dan letakkan di
hadapan bayi yang tengah tengkurap, bersandar di bantal, atau duduk di pangkuan
bunda dengan tangan yang bebas. Berikan semangat kepada bayi untuk mendorong,
menggeser, dan meraih tabung-tabung itu. Gunakan dinding keranjang atau panci
untuk membantu anak
mengambilnya.
Variasi: Ganti tabung tisu dengan pita kain atau spons mandi
untuk memberikan sensasi sentuhan yang berbeda. (Selalu awasi anak saat ia bermain
dengan pita, dan jaga dia untuk tetap berada dalam jangkauan bunda). Bola golf
juga menyenangkan, karena benda itu menimbulkan suara yang seru saat ditaruh di
panci stainless.
Dengan ini maka kemampuan yang dilatih adalah menggenggam dan
melepaskan
genggaman, stimulasi taktil, koordinasi tangan-mata.
genggaman, stimulasi taktil, koordinasi tangan-mata.
No comments:
Post a Comment